Berhentilah Bertanya Apakah Saya Top Atau Bottom!! Tidak Semua Gay Suka Anal Seks



Bradley Birkholz merasa harus angkat bicara mengenai hal ini dan ingin kamu semua menyingkirkan 'butthole binary' bersamanya.

Di dunia sekarang ini, rasanya masih ada binari dimana-mana. Dan di komunitas gay, tidak ada biner yang begitu diagungkan sebagai perbedaan pecinta seks anal antara top dan bottom. Seperti gay muda kebanyakan, ketika pertama kali   melela, saya bertanya-tanya harus di mana saya berada di dalam 'spektrum seks anal'.

Anal seks tampak seperti glamor, mudah dan menggoda sekali, saya berpikir seperti itu karena mungkin satu-satunya cara saya melihat aktivitas magis ini adalah dengan cara menonton film porno gay.

Saya diberitahu bahwa satu-satunya cara untuk kehilangan keperawanan gay saya adalah melalui penetrasi atau dipenetrasi. Malah menurut beberapa orang, saya harus melakukan keduanya!

Ketika saya baru menyelami semua hal yang berhubungan dengan akivitas seks gay, saya sangat ingin kehilangan keperawanan saya. Dan begitu saya mengalaminya ternyata tidak semudah dan semenyenangkan seperti yang saya lihat di pornhub. Pada kenyataannya yang saya alami adalah anal seks bisa begitu menyakitkan, canggung dan kacau balau.

Sebenarnya, saya tidak pernah menyukai seks anal

Apabila kamu adalah seorang gay yang aktif secara seksual pasti kamu punya harapan bahwa kamu (dan setiap pria gay lainnya) menikmati dan ingin memiliki banyak frekuensi anal seks.

Ketika pergi untuk ketemuan, kebanyakan pria gay lain berharap bahwa semacam seks anal akan terjadi. Namun setiap kali saya ditanyai posisi mana yang saya sukai, saya selalu mengatakan bahwa saya adalah vers.

Bagaimanapun, kenyataannya, saya tidak pernah menyukai anal seks. Karena saat mengeksplorasi seksualitas saya, saya mulai menemukan dunia seks jauh melampaui dunia seks yang selama ini saya tidak sukai. Dan ternyata saya tidak sendiri dalam melihat hubungan seks non-penetratif dan saya sebenarnya lebih suka itu.

Saya baru mengetahui dari blog seks-positif bahwa orang-orang seperti saya ini disebut SIDER. Orang-orang ini sama sekali tidak melakukan hubungan seks anal atau tidak terganggu olehnya.

Bradley Birkholz berusaha untuk terlihat menarik dengan berselfie dengan memulai workout setiap hari  

Lupakan Top atau Bottom, Aku Adalah SIDE Yang Terbebaskan Dari binary Gay Sex

Jika kamu tidak memutuskan sendiri apakah kamu adalah termasuk yang aktif atau pasif di tempat tidur, maka seseorang mungkin akan memutuskannya untuk kamu.

Pendapat populer selalu mengkategorikan pria gay yang feminim adalah bottom, sementara yang maskulin adalah top.

Tapi di luar dunia stereotip yang dangkal dan pandangan sederhana tentang seksualitas, terdapat yang hal yang kompleks dan indah, trmasuk diriku sendiri seorang SIDER. Dan tentu saja, semua orang yang tidak cocok dengan stereotip yang ada.

Bagi saya, sudah tidak ada kecemasan lagi untuk bergaul bahkan utuk pergi bersenang-senang di club. Walaupun kamu adalah seorang SIDER, kamu bisa bersenang-senang tidak peduli apapun arah dan aktivitas seksualmu.
Dan saya tidak akan pernah mengejek orang yang suka melakukan anal seks. Jika kamu menyukainya, itu bagus.
Tapi pesan saya adalah kamu semua tidak harus terpaku pada ajaran gay seks yang selalu diperagakan dalam film porno gay. Dan kamu tidak harus melalukannya jika kamu tidak menyukainya dan kamu tidak sendiri. Dunia kita saat ini masih sangat bermusuhan dengan pendidikan seks LGBTI, oleh karena itu saya menulis dan berbagi cerita tentang hal ini setiap saat.

Jadi mengapa tidak kamu berbagi cerita SIDER-mu di kolom komentar. Ayo mari bersama-sama keluar dari stereotip "butthole binary" bersamaku. Gaystarnews

Share on Google Plus

About Blued Indonesia

    Blogger Comment
    Facebook Comment