7 Langkah Cerdas Mengatasi Pacar yang Posesif


Watak pasangan memang macam-macam. Terkadang ada juga pasangan yang kelewat posesif saking sayangnya. Tapi tentu saja sikapnya yang satu ini membuat kita tidak nyaman. Bahkan, bisa jadi sikap posesifnya adalah pemantik pertengkaran di dalam hubungan.

Jadi, bagaimana kira-kira langkah tepat untuk menghadapi pasangan yang posesif? Berikut IDN Times akan jabarkan kiat jitunya!

1. Yakinkan padanya bahwa kamu mencintainya, jadi dia tak perlu merasa ragu atau insecure.

Pada dasarnya sikap cemburu dan posesif yang ditunjukkan pasangan disebabkan karena dia merasa insecure. Dia merasa ragu apakah kamu benar-benar mencintainya atau tidak. Hal ini yang menyebabkannya selalu merasa cemburu karena dia khawatir kamu akan jatuh ke pelukan pria lain.

Nah untuk meminimalisir hal ini kamu bisa meyakinkannya bahwa dia adalah satu-satunya yang ada di hatimu. Hal ini tentu bakal membuat hatinya lega dan tenang sehingga dia bisa mengurangi rasa cemburunya yang berlebihan itu.

2. Mengenalkannya dengan semua teman-temanmu itu wajib hukumnya.

Kenalkan dan masukkan dia ke dalam lingkup pergaulanmu bisa jadi langkah selanjutnya. Biarkan dia tahu seperti apa teman-temanmu, jadi tak ada kekhawatiran yang tak beralasan lagi. Dia bisa stop merasa curiga dengan teman-temanmu karena sudah kenal dan akrab dengan mereka semua.

3. Jangan dengan sengaja membuatnya cemburu.

Karena pacarmu sudah punya sifat yang pencemburu, maka jangan dengan sengaja membuatnya cemburu. Kamu bisa jaga jarak dalam berteman, misalnya saja menghindari kontak fisik atau jangan terlalu sering curhat mengenai hal-hal yang memang sifatnya pribadi.

4. Bukan bermaksud untuk berbohong, tapi filter apa yang ingin kamu ceritakan.

Memang kejujuran perlu diutamakan di dalam hubungan. Namun, biasanya pasangan yang punya sikap protektif dan cemburu berlebihan cenderung akan negatif thinking. Ada baiknya jika kamu memfilter apa yang ingin kamu ceritakan. Bukan bermaksud berbohong kok, hanya saja supaya tidak memperkeruh suasana.

5. Ceritakan mengenai teman atau pacar teman yang punya watak yang sama, supaya dia juga merasa.

Kamu juga bisa menyindir pasangan secara halus. Caranya, ceritakan kepadanya bahwa kamu memiliki teman atau pacarnya teman yang memiliki sikap cemburuan, posesif dan selalu mengekang pasangannya. Ceritakan bagaimana menderitanya pasangan dari orang yang memiliki sikap posesif berlebihan. Sedikit demi sedikit pasti pasanganmu bakal merasa dan akan sadar bahwa sikapnya selama ini sudah berlebihan.

6. Tegaskan kepadanya bahwa membatasi gerak-gerikmu gak bakal membuatmu bahagia.

Kamu perlu mengambil sikap tegas untuk membuatnya tahu bahwa sikapnya ini kekanak-kanakan. Katakan padanya bahwa membatasi gerak-gerikmu tidak akan membuatmu merasa bahagia. Justru harusnya ada rasa saling percaya di antara kalian berdua.

7. Jika dia memang sudah kelewat batas, ambil waktu sendiri supaya dia bisa introspeksi.

Mengambil waktu untuk tak saling berkomunikasi mungkin bisa jadi langkah terakhir sekaligus sebagai ultimatum untuknya. Biarkan dia tahu bahwa sikapnya ini sudah kelewat batas. Mengambil waktu sendiri juga membantunya untuk berintrospeksi dan mengetahui di mana letak kesalahannya.

Sumber: https://life.idntimes.com/
Share on Google Plus

About Blued Indonesia

    Blogger Comment
    Facebook Comment