4 Jenis Makanan untuk Meningkatkan Kualitas Sperma


Apakah Anda tahu bahwa apa yang Anda makan dapat mempengaruhi kualitas sperma Anda? Beberapa 
makanan dapat mempengaruhi kualitas sperma Anda, ada yang menjadikannya buruk dan ada yang menjadikannya berkualitas lebih baik. Sama seperti wanita, pria juga dianjurkan untuk memakan makanan sehat dan bergizi untuk menghasilkan kualitas sperma yang baik.

Jika Anda memiliki masalah kesuburan, mungkin salah satu faktor yang mempengaruhinya adalah asupan makanan Anda. Kebiasaan makan yang buruk dan tidak sehat dapat menurunkan kualitas dan kuantitas sperma. Penelitian oleh Schmid, et al. pada tahun 2012 menunjukkan bahwa pria dengan asupan makanan dan suplemen dari mikronutrien tertentu, seperti vitamin E, vitamin C, vitamin A, folat, dan seng yang tinggi, dapat memproduksi sperma dengan kerusakan DNA yang lebih sedikit, terutama pada pria yang lebih tua.

Penelitian yang melibatkan 80 pria usia 20-80 ini membuktikan bahwa asupan makanan yang mengandung mikronutrien tertentu dapat meningkatkan kualitas sperma pria. Sehingga, tidak masalah bagi pria yang sudah berumur jika ingin mempunyai anak selama masih mempunyai kualitas sperma yang baik.

Makanan yang meningkatkan kualitas sperma

Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kualitas sperma adalah asupan makanan. Vitamin dan mineral dalam makanan berperan penting dalam meningkatkan kualitas sperma sehingga membantu sperma untuk bergerak dan melakukan pembuahan. Beberapa makanan mengandung vitamin dan mineral yang diperlukan sperma untuk meningkatkan kualitasnya, yaitu:

1. Seng dan selenium

Seng dan selenium dapat meningkatkan kualitas sperma. Kadar seng dan selenium yang rendah dalam tubuh berhubungan dengan kualitas sperma yang buruk dan mengurangi kemampuan sperma untuk bergerak (motilitas rendah).

Bisa didapatkan dari: Daging sapi, ayam, telur, produk susu, udang, dan tiram. Sedangkan makanan sumber selenium adalah roti, ikan, daging sapi, telur, dan bawang putih. Bawang putih selain mengandung selenium, juga mengandung alisin yang dapat meningkatkan aliran darah ke organ seksual serta melindungi sperma dari kerusakan.

2. Antioksidan

Makanan yang mengandung antioksidan adalah makanan yang mengandung vitamin C, vitamin E, dan vitamin A (dalam bentuk beta-karoten). Antioksidan dapat meningkatkan kualitas sperma dengan menurunkan jumlah radikal bebas dalam tubuh yang dapat menyebabkan kerusakan pada membran sel. Antioksidan banyak terdapat di sayuran dan buah-buahan.

Bisa didapatkan dari:
  • Pisang, mengandung vitamin A dan vitamin C, selain itu juga mengandung enzim bromelain yang dapat membantu meningkatkan libido pria dan mengatur hormon seks.
  • Brokoli, wortel, dan bayam mengandung vitamin A. Kekurangan vitamin A dapat membuat sperma pria bergerak lamban.
  • Asparagus mengandung vitamin C yang dapat melindungi sperma dari kerusakan dan meningkatkan motilitas (pergerakan) dan volume sperma.
  • Cokelat hitam (dark chocolate) juga mengandung antioksidan tinggi yang dapat melawan radikal bebas dalam tubuh. Juga mengandung asam amino yang dapat meningkatkan volume sperma menjadi dua kali lipat.


3. Folat

Folat atau vitamin B9 penting untuk kualitas sperma, walaupun masih sedikit bukti yang menghubungkan antara asupan kaya folat dengan meningkatnya jumlah sperma.

Bisa didapatkan dari: Sayuran berdaun hijau, seperti brokoli, bayam, asparagus, dan lobak hijau. Folat juga dapat ditemukan pada jeruk dan kentang, serta pada sereal yang sudah difortifikasi dengan asam folat.

4. Asam lemak omega-3

Asam lemak omega-3 dapat membantu meningkatkan jumlah sperma dan membantu meningkatkan aliran darah ke alat kelamin. Seperti dilansir dari menshealth.com, pria yang banyak mengonsumsi makanan yang mengandung asam lemak omega-3 memiliki kualitas sperma yang lebih baik dari mereka yang kurang asupan asam lemak omega-3 berdasarkan penelitian Human Reproduction. Penelitian lain yang diterbitkan oleh Biology of Reproduction, menunjukkan bahwa pria yang memakan 75 gram kacang walnut per hari mempunyai kualitas sperma yang lebih baik setelah 3 bulan diikuti. Bentuk sperma lebih baik sehingga memudahkan pergerakan sperma. Peneliti menduga bahwa kandungan asam alfa-linoleat (ALA), salah satu jenis asam lemak omega-3, pada kacang walnut yang meningkatkan kualitas dari sperma ini.

Bisa didapatkan dari: Kacang walnut, kepiting, salmon, ayam, dan lemak ikan.

Selain memperbanyak makanan di atas, bagi Anda yang mempunyai kebiasaan minum minuman beralkohol dan merokok sebaiknya dikurangi untuk dapat meningkatkan kualitas sperma Anda. Sedangkan, tidak masalah untuk tetap mengonsumsi minuman yang mengandung kafein, seperti kopi dan teh, asalkan masih dalam batas yang wajar.

Sumber: https://hellosehat.com/
Share on Google Plus

About Blued Indonesia

    Blogger Comment
    Facebook Comment